.jpg "Xpos Berita")
SERANG, -- Kegiatan pembangunan jalan babat beton berdiamater Panjang 673 Meter, dengan lebar 3 meter tinggi 0.15 centimeter. di Kp Cikasantren, Desa Pagintungan, Kecamatan Jawilan, Serang kini menjadi sorotan sejumlah pihak termasuk warga.
Pasalnya, proyek bernilai Rp 517.833.400 (Lima ratus tujuh belas juta delapan ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus rupiah) dari sumber anggaran dana desa Pagintungan Tahun 2025 disebut dikerjakan dengan asal asalan dan terindikasi tidak sesuai rencana anggaran bangunan (RAB).
Dari kejanggalan pertama, pengerasan dasar jalan atau makadam tidak maksimal, hal itu terlihat dari adanya lapisan dasar jalan yang masih berumput namun telah dipasang papan bekisting yang sedianya siap di dicor rabat beton
Kedua, dugaan saat lantai dasar masih bergelombang atau cembung langsung dilanjutkan dengan ready mix.
Dan ketiga, sebagian dititik jalan rabat beton mengepul terkikis dugaan mutu rabat Beton yang tidak sesuai.
Hal itupun diungkapkan warga sekitar bahwa sebelumnya warga telah mengeluh dan memprotes kepada pihak Desa, adapun komplain yang disampaikan terkait pengerasan lapisan dasar jalan yang akan di rabat beton, dan soal rabat beton yang telah jadi namun mengebul debu dari rabat beton.
" Sudah pernah disampaikan warga ke pihak Desa dan pelaksana, dari waktu pengerasan dasar itu juga tidak maksimal, banyak yang janggal, di keraskan tapi dasar tanah masih berumput, dibagian lain dirabat beton sudah jadi tapi mengebul seperti terkikis, jadi mungkin mutu rabatnya tidak sesuai, atau campuran semennya asal asalan kali," ungkap salah satu warga sebut saja Tugimin (bukan nama sebenarnya_red) kepada media, Minggu (1/6/25).
Media ini telah mengkonfirmasi(Tim Pelaksana Kegiatan) TPK Desa Pagintungan berinisial KS namun belum merespon.
Warga dan aktivis pun berharap kepada pemerintah terkait pentingnya adanya evaluasi secara mendalam guna memastikan pelaksanaan pembangunan rabat beton berjalan baik
Disisin lain Awak media masih berupaya memintai tanggapan Kepala Desa Pagintungan .(RNV/Red)
.jpg "Xpos Berita")
