Iklan

Peredaran Obat Terlarang di Tangsel Diduga Terstruktur, Ada Dugaan Upeti Ke Oknum Tertentu Alias Jalur Koordinasi

Xpos Berita
Jumat, 30 Mei 2025, 17.06 WIB Last Updated 2025-05-30T10:06:44Z
Contoh obat yang dijual dibeberapa kios kios di Tangerang Selatan, @atas Tramadol, @bawah Heximer/ Dok GG. 












TANGSEL, -- Mulusnya peredaran obat keras kategori terlarang di wilayah Tangerang Selatan, Banten terindikasi tersusun rapi atau bisa dikatakan secara terstruktur. 


Bebasnya para penjual obat obatan jenis Tramadol Heximer dan sejenisnya dengan berbagai kedok warung sembako, toko kosmetik, counter pulsa dan modus modus lainnnya. 


Padahal tanpa mengenal lelah, pihak Kepolisian Resort Tangerang Selatan diyakini sangat gencar dan masif melakukan rajia dan penangkapan kepada pelaku pelaku penyalahgunaan narkotika dan obat obatan, terlihat dari Video Viral Polisi terjun langsung di Wilayah Pondok Aren setelah menerima laporan informasi warga beberapa waktu lalu. 


Namun diduga para Dalang atau koordinator obat obatan serta para penjual tidak merasa takut, karena adanya dugaan upeti mengalir melalui jalur koordinasi kepada oknum oknum tertentu dilapangan. 


Berbagai media online telah massif memberitakan usaha ilegal itu, namun hal itu tidak membuat peredaran obat obatan terhenti, malah terlihat makin subur. 


Di Kecamatan Pondok Aren, Kecamatan Cisauk, Kecamatan Serpong dan Kecamatan Ciputat, dan kecamatan lain terdapat kios kios yang menjual Tramadol Heximer, sesuai informasi yang digali di beberapa sumber Dalang Atau Kordinator berinisial MUK dan mempunyai kaki tangan oknum oknum yang mengatasnamakan Wartawan.


Informasi ini telah disampaikan kepada Humas Polres Tangerang Selatan, dengan respon cepat menanggapi dan pihak Polres telah meminta alamat alamat para penjual obat obatan terlarang itu. 


Sementara yang disebut Dalang atau Koordinator MUK, hingga pada Jum'at 30 Mei 2025 dikonfirmasi tidak pernah merespon, namun dari pengamatan beberapa link media yang sempat didapat untuk Dikirim sebagian telah hilang atau tidak terbaca.(R NV)

Komentar

Tampilkan

Terkini